KLUBNYA JAY IDZES TERPURUK DI DASAR KLASEMEN LIGA ITALIA, PELATIH VENEZIA MASIH SELAMAT

Bikin Jay Idzes dkk terpuruk di dasar klasemen Liga Italia, pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, masih dipercaya menukangi tim.

Comeback Venezia ke Serie A berjalan sulit di awal musim.

I Lagunari hanya memetik satu poin dari empat pertandingan Liga Italia.

Satu-satunya angka diraih berkat hasil imbang 0-0 dengan Fiorentina.

Selebihnya, Jay Idzes dkk menelan tiga kekalahan.

Setelah dibekap Lazio 1-3 dan Torino 0-1, hasil minor terbaru muncul di kandang AC Milan, San Siro (14/9/2024).

Venezia digilas sang raksasa Milano dengan skor telak 0-4.

Gol Theo Hernandez dan Youssouf Fofana yang dilengkapi sepasang penalti Christian Pulisic-Tammy Abraham menjadikan laga bak selesai dalam setengah jam saja.

Raihan sekeping poin Venezia dilengkapi rapor selisih produktivitas terburuk dari semua kontestan, yakni minus 7 gol.

Start tim promosi yang lolos via jalur play-off Serie B ini semakin memprihatinkan setelah mereka juga gugur lebih awal di Coppa Italia.

Venezia disingkirkan Brescia 1-3 pada duel babak 32 besar, Agustus lalu.

Akibatnya, posisi Eusebio Di Francesco semakin rawan pula digoyang.

Eks pelatih AS Roma tersebut baru saja dilantik sebagai pengganti Paolo Vanoli jelang musim 2024-2025.

Hal ironis, Vanoli yang hengkang ke Torino justru mencatatkan hasil mengejutkan di awal musim.

Sang Banteng dibawanya melejit ke posisi 4 besar klasemen bermodalkan 8 poin.

Raihan angka mereka setara Inter Milan serta Juventus, dan hanya kalah dari pemuncak tabel sementara, Napoli (9).

Di tengah situasi sulit, petinggi Venezia diyakini masih memberi Di Francesco kesempatan untuk memperbaiki kinerja tim.

Jadwal pelik yang dihadapi Jay Idzes dkk pada permulaan musim ini diyakini menjadi bahan pertimbangan guna mempertahankannya, setidaknya buat saat ini.

Situasi mungkin akan lebih genting jika Venezia sampai dipermalukan Genoa di partai berikutnya.

Klub asal Kota Pelabuhan dijadwalkan menjamu Genoa di Pier Luigi Penzo, Sabtu (21/9/2024).

Di Francesco sendiri merasakan kekecewaan mendalam akibat kekalahan telak di Milan.

Namun, khusus untuk Idzes, bek timnas Indonesia tersebut bisa dibilang selamat dari kritik pedas media Negeri Piza.

Dia termasuk salah satu personel terbaik Venezia dalam kekalahan telak di San Siro.

Sungguh memalukan tentang situasi tim kehilangan bola, korner, dan dihukum dua penalti," ucap Di Francesco, yang dikabarkan marah-marah pascaduel versus Milan.

"Kami menyakiti diri sendiri. Sebuah malam buruk yang seharusnya jadi pelajaran bagi kami."

"Tanpa alasan, kami melakukan banyak kesalahan."

"Saya pikir tim melakukan kesalahan bersama-sama. Kalau ada yang salah, itu artinya semua orang tidak melakukan sesuatu yang diperlukan."

"Kami harus lebih menyatu sebagai sebuah tim tanpa menyalahkan pemain tertentu," katanya

Daftar Sekarang Dan Jadilah Jutawan Bersama BOLA206

INDOBET adalah agen Bandar Sbobet Terbesar saat ini di indonesia yang sudah tidak ragu lagi dalam hal melayani dan membantu masalah ,
begitu juga menangani member dalam hal pembuatan akun dan masalah permainan.karena hanya dengan 1 user id anda bisa memainkan semua game, buruan daftar di Bola206. Tidak perlu takut berpikir tapi akan tetapi lagi.. Jackpot Menunggu Anda ^_